Sad girl - Razzi Rahman.comBertahun aku berbicara soal cinta, berkurun aku bergelumang dengannya, apakah aku sudah merasainya? Apakah aku pernah diselimut reda dengan sentuhannya, tenang setenang hujan rintik, diam dibalutinya? Kadang aku kaku tanpa sebarang tutur…longlai, lesu seluruh saraf…hati bagai bertanya…jiwa bagai mengintai di balik daun-daun yang menghijau…

Sayang, di mana kah kau ghaib dari kanta? Kasih kemanakah kau lenyap di celah-celah kabus yang mengelilingi aku? Apakah aku harus terus menjenguk, melilau, mendamba, mengungkap tutur basi? Ya…aku sayang pada mu…

Bisakah itu dapat membawa kau pulang ke kelembapan malam, dingin pagi, lemah ombak menampar pantai, lemah lagi jantung yang berdegup. Berzaman pula aku menunggu dan terus menunggu detik dan ketika kau membawa kembali kehangatan cinta. Namun, seperti helang berpindah sarang…takkan kembali serupa silam.

Apakah sudah sampai ajal cinta ini? Sayang, kemana kah kau menghilang? Bagai bari sudah tiada rasa, bagai kalbu sudah tiada resah, bagai telapak tangan hilang deria, bagai rongga tiada bau…aku kehilangan sayang…

Mutiara Cinta :

“Sukar mencari cinta tidak sesukar mengedongnya, mudah bercinta tidak semudah menjaganya!…Jagalah dia sebelum sayang hilang darinya.”

 Razzi Rahman @ Brother Love